Suatu hari di dunia
lain,yaitu alam gaib. Ada pocong yang bernama Kinclong. Kinclong sudah lama
menyukai kuntilanak cantik kampung sebelah bernama Tinak. Kinclong sudah
berusaha sekuat mungkin untuk menaklukan Tinak,tetapi Tinak tak sedikit pun
menanggapi Kinclong. Berminggu-minggu,berbulan-bulan Kinclong hanya murung dan
meratapi cinta nya yang tak terbalas. Hal ini membuat teman sesama kampung
pocong Kinclong kasihan pada Kinclong. Pocong itu bernama Omcong. Omcong pun
mulai mengajari Kinclong tentang teknik-teknik menggaet wanita. “Clong,coba lo
buat puisi cinta buat si Tinak” ucap Omcong pada Kinclong. “betul juga lu cong!
Ngapa gak kepikiran sama gue dari dulu ya?” jawab Kinclong dengan antusias. “Lo
nya aja yang bego,jadi setan jangan bego-bego amat dong,hahahahaha!” mereka pun
tertawa bersama dan segera membuat puisi untuk Tinak.
CINAK(CInta tiNAK)
Karya:Kinclong
Tinak….
Kau cinta pertamaku.
Dan juga cinta paling
terakhir
Hati ini hanya untuk
mu.
Tinak…
Tau kah kau???
Aku ingin kita bersama
di neraka paling dalam
Hanya bersamamu
Mau kah kau???
Itu
lah puisi yang di buat Kinclong untuk Tinak. Kinclong pun segera mengirim puisi
nya ke rumah Tinak. Dengan hati yang deg-degan Kinclong menunggu dan terus
menunggu balasan surat nya. Tak terasa sudah dua bulan berlalu,surat balasan
pun datang dan berisi : “Bang
Kinclong,maaf banget ya. Tinak gak ada rasa sama abang. Tinak gak suka sama
abang karna abang gak bisa ngajak Tinak jalan-jalan naik motor,tangan dan kaki
abang kan diikat.” Melihat surat balasan itu,hati Kinclong pun hancur
berkeping-keping. “udah Clong,gue ada akal. Kita ke dunia manusia aja minta
tolong sama dukun.” Tanpa pikir panjang lagi Kinclong pergi ke dunia manusia
dan meminta tolong pada dukun. Tak disangka dalam waktu 2 jam saja,Tinak
langsung tergila-gila pada Kinclong.
“Hahahahaha,tenyata
jalan dukun bukan hanya favorit manusia. SETAN
pun juga menyukai nya. Maka dari itu,siapa yang suka bermain dukun berarti sama
saja dengan SETAN.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar